Kamis, 25 April 2019

ISU Deman Berdarah


ISU DBD





Demam berdarah atau demam dengue adalah infeksi yang disebabkan oleh virus dengue. Nyamuk atau beberapa jenis nyamuk menularkan virus dengue. Demam dengue juga disebut sebagai “breakbone fever” atau “bonebreak fever” (demam sendi), karena demam tersebut dapat menyebabkan penderitanya mengalami nyeri hebat seakan-akan tulang mereka patah. Sejumlah gejala dari demam dengue adalah demam, sakit kepala, kulit kemerahan yang tampak seperti campak ,dan nyeri otot dan persendian.

Dengue disebabkan oleh virus dengue. Dalam sistem ilmiah yang menamakan dan mengklarifikasikan virus, virus dengue tersebut merupakan bagian dari famili flaviviridae dan genus flavivirus. Dengue virus ditularkan sebagian besar oleh nyamuk Aedes, khususnya tipe nyamuk Aedes aegypti.

Berdasarkan data yang dirilis oleh Kementerian Kesehatan, jumlah kasus DBD per 29 januari 2019 mencapai 13.683 dengan jumlah meninggal dunia 133 jiwa. Jumlah tersebut pun terus bertambah ditandai deengan dengan jumlah kasus DBD hingga 3 Febuari 2019 yang mencapai 16.692 kasus dan 169 orang di antaranya dinyatakan  meninggal dunia. Kasus terbanyak ada di wilayah Jawa timur, Jawa Tengah, NTT dan Kupang.


Pemerintahan menggencarkan sosialisasi gerakan 3M. Apa itu gerakan 3M dan bagaimana melakukannya? Gerakan 3M merupakan inisiatif pemerintahan sebagai salah satu solusi pencegahan demam berdarah. 3M terdiri dari kegiatan menutup, menguras dan mengubur objek -objek  yang mendukung siklus hidup nyamuk.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pemindahan Ibukota Negara dan Dampaknya Bagi Kesehatan

Pemindahan Ibukota Republik Indonesia belakangan ini telah menjadi topik perbincangan yang ramai dimasyarakat. Masyarakat pun banyak yang se...