Sabtu, 31 Agustus 2019

OPEN RECRUITMENT UKM UPPM FIK UMS 2019

https://drive.google.com/folderview?id=1--vVIpNKM5hcxPnhmiweYQ2zBtqjg2Bp

Assalamualaikum, Download file tersebut dan isi untuk di upload dalam google form sebagai syarat calon pengurus UKM UPPM 2019/2020

Terimakasih,
salam insan cerdas berkualitas 💙💛

Senin, 26 Agustus 2019




“berikan aku sepuluh pemuda maka akan aku guncangkan dunia!!!” – Ir. Soekarno –
Dari kutipan diatas kita bisa menilai seberapa besar pengaruh anak muda terhadap Negara.lalu mahasisiwa adalah kaum intelitek muda yang seharusnya menjadi garda terdepan dalam memperbaiki kondisi bangsa.apabila terjadi ketidakadilan, mahasiswalah yang harus pertama kali menyadari hal tersebuh, sehingga tak salah bila mahasiswa dikatakan sebagai penyambung lidah rakyat.
Oleh karena itu di dalam UKM UPPM FIK UMS memiliki bidang yang bergerak di masyarakat yaitu pengabdian masyarakat.
Sobat tau tidak pengertian tentang pengabdian masyarakat???
Pengabdian masyarakat adalah suatu gerakan proses pemberdayaan diri untuk kepentingan masyarakat yang bersifat jangka panjang karena membangun sebuah masyarakat dibutuhkan proses yang panjang. Sehingga terwujudnya masyarakat yang baik, karakternya, budayanya, dan memiliki pola fikir yang baik dan beradab.
Hal yang harus sobat semua ketahui yaitu Pengabdian masyarakat UKM UPPM FIK UMS juga memiliki berberapa program kerja, yaitu :

  1.       Publik speaking
program kerja ini salah satu modal utama semua mahasiswa untuk melatih berbicara di depan masyarakat luas. Di dalam acara ini juga tidak hanya diisi dengan materi tetapi jug ada pelatihannya yang melibatkan semua peserta.
2.       Rumah pintar
Pada program kerja ini kita turun langsung ke masyarakat tepatnya di Desa binaan kita yaitu Desa Jatisari. Kita mengajar TPA di setiap musholla yang berbeda tiap minggunya. Program kerja ini sebagian sudah dilaksanakan saat bulan ramadhan yang didalamnya tidak hanya diisi dengan mengajar tetapi kita memberikan materi kesehatan, menonton bersama, bermain dan kerajinan.


  3.       Dalang limpah (daur ulang limbah sampah)
Program kerja ini bertujuan untuk memanfaatkan limbah sampah yang ada di Desa Jatisari. Memanfaatkan dengan cara memisahkan antara sampah organic yang dimanfaatkan menjadi pupuk organic dan sampah anorganik untuk ekobrik dan kerajinan lainnya.


Hallo sobat…
Pengabdian masyarakat UKM UPPM FIK UMS menjalin kerja sama dengan salah satu Desa yaitu Desa Jatisari, Boyolali, Jawa Tengah.

Nah selanjutnya kita akan berbagi tips nih buat kalian yang ingin bisa berkomunikasi dengan kelompok atau masyarakat langsung. Kami punya jurus dalam berbicara dengan kelompok atau masyarakat langsung yaitu 5S 2B 2K.
Di fase pembukaan beri 5S yang biasa digunakan dalam berkomunikasi pada umumnya.
5S
Senyum. Kenapa harus senyum? Hahaha mimic muka ketika berbicara akan sangat berpengaruh pada suasana. Nah jika kita memberikan mimic muka yang cenderung gelisah atau tampak negative maka suasana tidak akan luwes dan malah terkesan kaku. Hal ini juga aan berpengaruh pada respon lawan bicara nantinya.
Salam. Nah didalam salam ini kita lihat dulu konsepan acaranya apakah formal, semi formal, atau nonformal dan juga melihat umur lawan bicara kita.
Sapa. Didalam menyapa lawan bicara kita ada banyak pilihan seperti menanyakan keadaan. Kesiapan, bahkan memberikan apresiasi dan ucapan-ucapan motivasi.
Sopan dan Santun. Dua hal ini saling berkaitan dan harus digunakan dalam berbicara terlebih berbicara dengan suatu kelompok atau masyarakat secara langsung. Karena sikap inilah yang akan menjadi cerminan kita bahkan organisasi kita di depan lawan bicara.

Di tahap pemaparan ada langkah 2B
2B

Berbicara. Makhsut berbicara disini yaitu menyampaikan informasi. Sampaikan informasi dengan jelas tidak perlu singkat jika memang informasi tersebut membutuhkan penjelasan yang panjang dan jangan sampai ada yang terlewat. Dalam penerapannya kita bisa memberikan contoh permasalahan terlebih dahulu di awal dengan menampilkan video, gambar, atau bercerita. Lalu menjelaskan makhsut kita.

Berikan umpan balik. Umpan balik ini bertujuan untuk memancing respon lawan bicara dan menghidupkan suasana diskusi. Memberikan umpa balik ini tidak harus diakhir penjelasan namun bisa juga di diawal setelah kalian memberikan contoh permasalahan bahkan bisa juga disela-sela kalia memberikan informasi.

Ditahap penutup kali ini kita berikan langkah 2K
Kesimpulan. Di tahap terakhir ini wajib kita beri kesimpulan agar informasi yang kita berikan mengena tepat sasaran. Dalam memberikan kesimpulan kita dapat paparkan dengan point-point, penjelasan, atau contoh keberhasilan. Diusahakan di dalam kesimpulan ini isinya mengerucut pada pokok informasi dan jelas.
Kesan dan pesan. Berkan kesan dan pesan seperti kata-kata mutiara dan ucapan ucapan motivasi.
2K

 

Rabu, 14 Agustus 2019

Assalamualaikum Wr Wb

Salam Insan Cerdas Berkualitas,

Salam Cinta dan Salam Perjuangan, Dengan Cinta mari kita Perjuangankan,,

Hiyahiya,

Hai hai halooo readers setia blog uppm, sudah lama kita tidak bersua ya, kangen ngga nih (?) UPPM aja kangen sama kalian, masak kalian engga kangen sama UPPM sih, nanti jadi bertepuk sebelah tangan dong. Hikshiks CkCkCk

Nah By The Way, pada suasana yang amat bahagia ini, kami bidang penelitian UPPM FIK akan bercerita salah satu kegitan yang pastinya seru dan menyenangkan dari bidang kami dan tentunya bermanfaat juga yaa yaitu Workshop PKM 5 Bidang dengan tema PKM 5 Bidang Sebagai Manifestasi Ide Kreatif Generasi Milenial Untuk Menyambut Revolusi Industri 4.0. Milenial banget kan,, Yeeeyy. Alhamdulillah kegiatan ini telah terlaksana dengan lancar sentausa yaitu pada hari Sabtu, 27 April 2019 di Ruang Seminar FEB.  For Your Information yah sobat, Bidang penelitian sendiri merupakan salah satu bidang yang ada di dalam UPPM yang bergerak dalam bidang kepenulisan dan keilmuan, kemudian dalam rangka membantu untuk meningkatkan kualitas kelimuan Mahasiawa khususnya di bidang PKM (Program Kreatifitas Mahasiswa) jadi kami berinisiatif untuk mengadakan workshop PKM 5 Bidang ini . Workshop ini kami selenggarakan dengan tujuan memotivasi mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta untuk mau mengemukakan pemikiran serta kreatifitsnya melalui kepenulisan Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM) 5 Bidang.

Di Workshop PKM 5 Bidang ini terdiri dari 2 sesi dengan pembicara dan materinha yang tentunya wow banget dong. Sobat semua pada kepo ngga nih sama pembicara nya,, kira kira siapa aja yaa..? Biar ga penasaran, Kami jelasin yaa untuk materi yang pertama itu diisi oleh salah satu dosen Fakultas Ilmu Kesehatan dan juga penulis buku yaitu bapak Farid Rahman,  di sesi ini peserta dikenalkan tentang PKM 5 bedang secara kontekstual, seperti sistematikanya, perbedaan masin masing PKM, dan juga bagaimana cara menemukan suatu ide atau gagasan, kemudian peserta dibagi kedalam beberapa kelompok dan disetiap kelompok tersebut berdiskusi untuk merumuskan suatu ide atau gagasan yang pada ending nya dipresentasikam di depan peserra yang lain serta pembicara. Untuk sesi yang kedua diisi oleh mahasiswa cantik dengan segudang berprestasi dimana beliau telah lolos Pimnas sebanyak 2 kali, dan juga juara pimnas tahun lhoo yaitu kak Nada Hanifah, bersama kak Nada peserta diberi motivasi untuk semangat dalam membuat suatu PKM, karena dengan mengikuti PKM akan ada banyak mamfaat yanh bakalan didapat, selain itu kak Nada juga bercerita tentang pengalaman nya selama menyusun PKM hingga berbagi kebahagiaan tatkala beliau masuk Pimnas. Amazing banget kan ya. Sangat inspiratif.

Nah sobat sekalian juga jangan mau kalah ya sama kedua pembicara Workshop tadi. Tanamkam dalam diri bahwa "If They Can, I Can". Soo semoga yang sedikit ini dapat bermanfaat , jangam bosen bosen mampir ke blog nya UPPM yaa. Akan ada banyak lagi cerita seru yang bakalam kita bagi ke kalian. See you, Sampai Jumpa, and Thx You...

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Minggu, 11 Agustus 2019

OBESITAS

OBESITAS


1. Pengertian Obesitas
Obesitas adalah kondisi kronis akibat penumpukan lemak dalam tubuh yang sangat tinggi.

2. Penyebab Obesitas
Obesitas terjadi karena asupan kalori yang lebih banyak dibanding aktivitas membakar kalori, sehingga kalori yang berlebih menumpuk dalam bentuk lemak.
Faktor-faktor lain penyebab obesitas adalah:

- Faktor keturunan atau genetik
- Efek samping obat-obatan
- Kehamilan
- Kurang tidur
- Pertambahan usia
- Penyakit atau masalah medis tertentu

3. Diagnosis Obesitas
Diagnosis Obesitas
Seseorang dewasa dinyatakan mengalami obesitas, jika indeks massa tubuh (IMT) lebih dari 25. Perhitungan tersebut didapat dengan membandingkan berat badan dengan tinggi badan. Nilai IMT ini digunakan untuk mengetahui berat badan seseorang normal, kurang atau berlebih, hingga obesitas.

4. Pencegahan Obesitas
Pada tingkat individual (WHO, 2014), obesitas dapat dicegah dengan:
1. Membatasi asupan makanan yang mengandung lemak dan karbohidrat.
2. Meningkatkan konsumsi sayur-sayuran dan buah-buahan, termasuk tumbuhan polong-polongan, gandum murni dan kacang-kacangan.
3. Melakukan aktivitas fisik secara teratur (60 menit perhari untuk anak-anak dan 150 menit perhari untuk dewasa).

Sumber
https://www.alodokter.com/obesitas

https://www.kajianpustaka.com/2016/01/pencegahan-penatalaksanaan-pengukuran-obesitas.html?m=1

Pemindahan Ibukota Negara dan Dampaknya Bagi Kesehatan

Pemindahan Ibukota Republik Indonesia belakangan ini telah menjadi topik perbincangan yang ramai dimasyarakat. Masyarakat pun banyak yang se...